KOMUNITAS MAHASISWA ANTROPOLOGI
Komunitas Mahasiswa Antropologi atau yang dikenal dengan KOMUNAL merupakan Himpunan Program Studi yang termasuk bagian integral dari Program Studi Antropologi yang berada dalam ruang lingkup Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Tadulako. KOMUNAL didirikan pada tanggal 3 November 1998 bertepatan dengan tahun didirikannya Program Studi Antropologi di lingkungan Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Univerwitas Tadulako.
Pada awal terbentuknya, himpunan ini bernama IKA (Ikatan Kekerabatan Antropologi) kemudian pada tahun 2000 berganti nama menjadi KOMUNAL (Komunitas Mahasiswa Antropologi). KOMUNAL bekerja sama dan berkontribusi bersama Prodi Antropologi Fisip Untad untuk saling mengembangkan dan memajukan Program Studi Antropologi dengan melalui berbagai kegiatan, dalam hal ini salah satu kontribusi KOMUNAL yakni dengan membuka ruang diskusi mengenai latar belakang keilmuan yang sedang menjadi topik hangat di tengah masyarakat, bersama dosen dan para mahasiswa.
Dalam struktur kepengurusannya, KOMUNAL memiliki struktur kepengurusan yang terdiri dari Ketua Umum, Ketua Eksternal, Ketua Internal, Sekretaris, Bendahara, Departemen, dan Bidang. Adapun Departemen dan Bidang sebagai berikut:
a. Dapartemen PSDMO (Pengembagan Sumber Daya Mahasiswa Dan Organisasi)
• Bidang Kaderisasi
• Bidang Media Informasi
• Bidang Kesekretariatan
b. Dapartemen Litbang (Literasi Dan Pengembangan)
• Bidang Kajian Keilmuan
c. Dapartemen Kewirausahaan
• Bidang Dana Dan Usaha
• Bidang Sponsorship
d. Dapartemen Advokasi
• Bidang Humas
• Bidang Pengabdian
Visi:
Pada tahun 2023, KOMUNAL menjadi pusat pengembangan minat dan kreativitas mahasiswa Antropologi yang tanggap akan isu-isu sosial budaya serta menjadi organisasi ternama di universitas tadulako secara umum dan fakultas ilmu sosial dan ilmu politik secara khusus.
Misi:
- Melaksanakan penelitian dalam rangka pengembangan dan pendalaman bidang disiplin ilmu antropologi
- Melaksanakan pengabdian terhadap masyarakat dalam bidang kemanusiaan
- Mengembangkan kerjasama dengan berbagai pihak menuju komunitas mahasiswa antropologi yang ternama.